Aku dan Kampung Halamanku

Assalamualaikum Wr.Wb.
  Hai semua, kali ini aku akan sedikit bercerita tentang aku dan kampung halaman ku, ya seperti judulnya "Aku dan Kampung Halaman ku".
    Sesuai gambar di atas, gambar tersebut adalah gambar kampung halaman ku, Nanga Mahap, kalau kalian bertanya kenapa kampung ku di beri nama Nanga mahap, kurang tau si persisnya jawabannya tu kayak mana, cuman kalo kata mama ku sii karena pendududk di sini tu pemaaf, terus ramah... Kalau kalian bertanya di mana letak Nanga Mahap maka aku akan jawab.
      Nanga Mahap adalah sebuah desa yang terdapat di salah satu kabupaten yang terdapat di kalimantan barat. Letaknya paling ujung.. Lokasinya yang di kelilingi oleh bukit bukit membuat Nanga mahap jadi semakin cantik kala dilihat dari atas.
      Kampung ku juga banyak menyimpan surga dunia yang sangat menyejukkan mata, tapi biarpun aku di lahirkan dan di besarkan di sini tidak satupun tempat wisata yang pernah aku datangi.. Karena ketika tamat dari sekolah dasar aku langsung di bopong oleh orang tuaku untuk di masukkan di pondok pesantren di kota orang.. Tapi, tidak sedikitpun bisa memudarkan rasa cintaku terhadap tanah kelahiranku. Bahkan ketika pulang kampung rasa cintaku semakin besar apalagi desaku sudah lebih maju. Walaupun sudah lebih maju dari desa desa yang lain tidak menghilangkan hawa perdesaan yang membuat hari hariku tenang
     Di karenakan banyaknya tempat wisata yang sangat memukau,,kampung ku selalu kedatangan wisatawan baik dalam kabupaten maupun luar kabupaten. Karena ada satu tempat wisata yang letaknya di kampung pedalaman, dan letaknya di perbatasan sehingga tidak jarang ada wisatawan asing yang berkunjung ke kampung bagian pedalaman tersebut, nama desanya di sebut tembaga. Akh tidak tau kenapa di sebut desa tembaga, tapi jika kalian ingin pergi ke kalimantan selatan bisa melewati desa tersebut bahkan akan lebih dekat jika melewati desa tersebut di banding melewati kota pontianak terlebih dahulu. Maka dari itu, tidak jarang ada turis dalam maupun luar negeri yang melewati desaku untuk sampai di kampung pedalaman ini. Bahkan penduduk di kampung itu lebih bisa berbahasa inggris dan bahasa dayak (karena mereka kebanyakan suku dayak), dari pada bahasa indonesia..
Ini ada beberapa foto dan video tempat wisata di kampung ku..

Komentar